7.11.11

Tip Merawat Perabotan Kayu & Antik


Kita mungkin pernah memiliki peninggalan dari para kaket Buyut kita, yang sering kali berbentuk Perabotan Rumah tangga, misalkan saja Kursi, Lemari, atau malah “Peti Mati ?”, (mungkin dulu kakek atau nenek kita seorang “Undertaker”).....Berikut ini beberapa kiat menjaga Perabotan antik tersebut bisa tetap apik & antik :

GUNAKAN LILIN PASTA berkualitas baik setiap dua bulan sekali. Lilin pasta dapat diperoleh di toko-toko perabotan. Dalam jumlah yang tepat, pasta membuat warna dan ciri khas kayu jadi menonjol. Gunakan lap lembut yang sudah diberi pasta dan oleskan dengan cara berputar. Biarkan sampai kering dan lap kembali dengan kain bersih. Terlalu banyak pasta dapat membuat furnitur jadi kusam dan lebih mudah berdebu. Jika hal itu terjadi, gunakan lap katun yang sudah diberi varesol untuk membersihkan pasta.
HINDARI PENGGUNAAN AEROSOL mengingat kandungan minyak silikonnya berbahaya bagi furnitur antik. Untuk sehari-hari, bersihkan saja dengan kain lap bersih.
TAPLAK DI ATAS FURNITUR ANTIK dapat mencegah kerusakan. Hindari kontak langsung benda yang sangat panas atau sangat dingin.
CEGAH GORESAN dengan tidak menyeret benda di atas furnitur antik. Goresan kecil masih bisa diperbaiki dengan beberapa produk perawatan yang diperoleh di toko furnitur. Tapi goresan besar harus ditangani tukang kayu yang sudah ahli.
SEGERA BERSIHKAN TUMPAHAN CAIRAN di furnitur, khususnya cairan yang mengandung alkohol. Cara membersihkannya pun bukan dengan diseka, melainkan dicolek. Menyeka akan membuat alkohol menyebar.
BATASI KONTAK LANGSUNG DENGAN SINAR MATAHARI. Kontak dalam waktu yang cukup lama membuat furnitur kekuningan. Kenakan tirai pada jendela di dekat furnitur. Jika tirai tidak mungkin dipasang, pakai pelapis kaca yang mengeblok sinar ultraviolet.
KELEMBAPAN MEMENGARUHI FURNITUR ANTIK sehingga perubahan kelembapan harus dijaga agar tidak berubah secara drastis.



Semoga Bermanfaat .....

Apa Yang Anda Cari ?