HABBATSAUDAH
Sejarah Kedokteran Islam telah mencatat ada beberapa macam
pengobatan yang dipraktikkan oleh Rasulullah SAW, yakni dengan menggunakan Obat Obat
Herbal, atau dengan melukai sebagian anggota badan, seperti “Hijamah”
dan “Kray”
(besi bara) atau dengan ruqyah,
........ tetapi dalam hal ini, Apa yang Tertuang dibawah ini hanya pengobatan dengan obat obat Herbal yang di-“Rekomendasi”-kan
oleh Junjungan kita Rasullulah SAW. Silahkan disimak........
1. HABBATSAUDAH
“Sesungguhnya Habbatsaudah
ini obat bagi setiap penyakit, kecuali Kematian” (HR. Bukhari)
Habbatsaudah dalam hadist diatas
adalah “Syuniz”, menurut Jumhur Ulama, Syuniz juga bisa disebut “Al Kamun (Cummin) Aswad atau Al
Kamun (Cummin) Hindi. Adapun beberatap penafsiran yang menyebutkan
bahwa Habbat Saudah adalah biji sawi atau “Batham” (Buah pohon Terpentin),
dipandang lemah oleh beberapa ualama, Salah satu-nya dalah Al Qurthubi, beliau
merajihkan Syuniz karena biji tersebut banyak bermanfaat dibanding biji sawi
atau bahtam (Fath
Al Bari, 10/166).
2. QUSTH
Bahan herbal yang lain dan sering
digunakan oleh Rasullulah SAW dalam pengobatan. .........“Gunakanlah
dahan India ini, karena didalamnya ada 7 (Tujuh) obat, salah satunya Dzat Al
Janbi” (HR. Bukhari).
Dalam Hadist yang lain, baik riwayat
Bukhari dan Muslim, disebutkan bahwa kayu yang biasa disebut “Qusth” ini juga untuk mengobati “Al ‘Udzrah”.
Dzat Al Janbi adalah penyakit “Selaput
Dada” yang sering disebut “Pleurasy”,
sedangkan “Al ‘Udzrah” adalah sakit tenggorokan yang disertai pendarahan,
sebagaimana disebutkan oleh Imam Nawawi (Syarh Sahih Muslim, 7/458).
3. SANA
“Jikalau seandainya
ada sesuatu yang bisa menangkal kematian, maka hal itu adalah Sana” ........
(Riwayat Ibn Sunni)
Obat herbal yang direkomendasikan
oleh Rasullulah SAW adalah Sana (Senna)
4. SHABIR
Selain sana, penggunaan daun “Shabir” (Aloe Vera) atau kita kenal dengan Lidah Buaya, pernah disarankan oleh Rasullulah SAW, sebagaimana diriwayatkan oleh Imam Muslim......., Suatu ketika muncul seorang laki laki yang sedang “Sakit Mata”, maka Rasullulah SAW menyarankan.... “Balut keduanya dengan Shabir”
Selain sana, penggunaan daun “Shabir” (Aloe Vera) atau kita kenal dengan Lidah Buaya, pernah disarankan oleh Rasullulah SAW, sebagaimana diriwayatkan oleh Imam Muslim......., Suatu ketika muncul seorang laki laki yang sedang “Sakit Mata”, maka Rasullulah SAW menyarankan.... “Balut keduanya dengan Shabir”
5. SANUT
Tanaman ini (Sanut) atau bahasa latinnya “Anethum Graveolens”, menurut
Rasulullah SAW, Tumbuhan ini bisa digunakan sebagai obat obatan, Dalam hadist
riwayat Abu Dawud, beliau menyebut
Sanut sebagai obat segala penyakit, kecuali “Kematian”.......
6. NARJIZ
Narjiz (Narcissus) adalah tumbuhan yang mempunyai bunga berwarna kuning,
juga termasuk salah satu obat yang pernah disebutkan oleh Nabi Muhammad SAW. Ad Dzahabi menyebutkan sebuah
Periwayatan Marfu’, bahwa Rasullulah SAW bersabda : ......... Baulah bunga Narjiz, sesungguhnya
di jantung ada setitik Kegilaan, Lepra dan Kusta, tidak ada yang menghancurkan,
kecuali hal itu (“Maksudnya “Membau Bunga
Narjiz”). – (Thibb An Nabawi, Adz
Dzahabi).
7. MIRZANJUZI
Ada lagi tumbuhan “Mirzanjuzi” (Marjoram). Tanaman ini mirip dengan tumbuhan “Kemangi” dan cocok bagi pasien yang menderita Flu, disebutkan Adz Dzahabi, Rasullulah SAW bersabda : .......... “Gunakanlah Mirzanjuzi, karena sesungguhnya itu baik untuk Flu “ – (Thibb An Nabawi, Halaman 191)
Ada lagi tumbuhan “Mirzanjuzi” (Marjoram). Tanaman ini mirip dengan tumbuhan “Kemangi” dan cocok bagi pasien yang menderita Flu, disebutkan Adz Dzahabi, Rasullulah SAW bersabda : .......... “Gunakanlah Mirzanjuzi, karena sesungguhnya itu baik untuk Flu “ – (Thibb An Nabawi, Halaman 191)
8. KAM’AH
Selain itu ada pula Kam’ah (Truffles Mushroom), salah satu jamur
yang tumbuh dibawah permukaan tanah,..... dalam sebuah riwayat yang
diriwayatkan Al Bukhori, tumbuhan ini baik dan cocok untuk Kesehatan Mata.
9. KURATS
Tumbuhan yang memiliki khasiat
mengatasi Bawasir adalah Kurats, yang biasa disebut “Daun Loncang”. Ad Dzahabi menyebutkan
sebuah periwayatan Marfu’ bahwa Rasullullah bersabda : “Barang
siapa memakan Loncang dan tidur, maka dia aman dari penyakit Bawasir”. –
(Thibb An Nabawi, Adz Dzahabi, Hal. 170)
10. ZAITUN
Zaitun juga memiliki khasiat
mengatasi Bawasir, yang berfungsi adalah Minyak
Zaitun tersebut.
Rasullullah SAW Bersabda : “Gunakanlah Minyak Zaitun, Makan dan oleskan, karena ia
bermanfaat bagi penderita Bawazir” (Di
riwayatkan oleh Ibnu Al Jauzi)
BUAH TIN
11. BUAH TIN
Selain itu, buah yang termasuk
Herbal untuk penyakit Bawazir, adalah “Buah Tin”, sebagaimana disebutkan
oleh Adz Dzahabi (Thibb An Nabawi, Hl. 92)
12. ZHABIB
Zhabib memiliki kelebihan
tersendiri, Dalam sebuah periwayatan yang disebut Adz Dzahabi, Rasullulah SAW
memerintahkan Para Sahabat untuk
mengkonsumsi Buah Anggur yang telah
dikeringkan, kegiatan ini bisa menghilangkan “Kelelahan, Menurunkan Emosi dan
mengharumkan Bau Mulut”.
13. KARAFS
Karafs atau kita kenal sebagai “Seleidri” sangat berguna bagi kesehatan
Mulut & Gigi. Adz Dzhabi menyebutkan bahwa sebuah Hadist ........., Barang Siapa makan Seleidri dan Tidur, maka nafasnya akan
harum dan terhindar dari “Nyeri Geraham”.
Buah SAFARJAL
14. BUAH SAFARJAL
Sebagai therapy menenangkan hati,
Rasullulah SAW pernah menyarankan penggunan buah “Safarjal” atau dikenal
dengan Quince sebagai obatnya.
..... “Berilah buah Safarjal untuk wanita wanita kalian
yang Hamil, karena ia bisa menenangkan hati dan memperbaiki keturunan”.
15. KURMA AJWAH
Buah Kurma Ajwah juga termasuk yang
sering disebut Rasullulah SAW bisa menghindarkan “Keracunan” dan “Sihir”
bagi siapa saja yang memakan 7 (Tujuh) butir
dari di Pagi hari, sebagaimana termaktub dalam “Shahih Bukhari”
CAMEL MILK
16. SUSU ONTA & SUSU SAPI
Herbal yang lain yang biasa
digunakan oleh Rasullulah SAW sebagai obat adalah “Susu Onta”,..... Imam
Al Bukhari menyebutkan sebuah riwayat dalam “Shahih” beliau bahwa “Pernah suatu ketika sekelompok orang dari Suku UKL &
URAINAH mendatangi kota Madinah, dan mereka sakit yang disebabkan tidak
terbiasa dengan Suhu Panas Di Siang hari & Udara Dingin di saat Malam,
Akhirnya Rasullulah SAW menyediakan mereka Onta Onta Perahan agar mereka
meminum dari Air Susunya”
Dari beberapa Kejadian, Susu Sapi juga disebut Rasullulah
SAW sebagai obat. Adz Dzahabi menyebutkan bahwa beliau pernah bersabda : ......“Susu Sapi
adalah penyembuh dan mentega adalah obat”.
17. TALBINAH
Dari beberapa kasus tertentu,
beberapa unsur Herbal di atas juga “Dicampurkan”.
Rasullulah SAW pernah menyarankan untuk mencampur “Madu, Susu dan
Terigu”, yang bisa disebut Talbinah,
untuk meringankan penyakit.
Dalam keadaan sedih dan sakit
lambung akan mengeluarkan cairan, karena sedikitnya makanan yang masuk, dan
makanan semacam ini bisa memberinya Gizi dengan segera, karena bentuknya cair. (Fath Al Barri, 10 / 167-168)
18. GARAM
Di sebuah riwayat yang lain,
Rasullulah SAW pernah menggunakan Garam dalam pengobatan, Ibnu Abi Syaibah meriwayatkan bahwa suatu saat Rasullulah SAW Sujud
dan ternyata jari beliau tersengat “Kalajengking”,
Akhirnya beliau membatalkan Shalatnya, kemudian mengolesi bagian tubuh yang “Tersengat” Kalajengking dengan Garam yang dicampur Air.
19. AIR
Rasullulah SAW juga pernah
menyarankan penggunaan Air untuk pengobatan. Al Bukhari menyebutkan sabda
beliau : ......”Demam
berasal dari Hembusan Jahanam, maka padamkanlah dengan Air”
Dan yang terbaik untuk pengobatan
dari jenis ini adalah “Air Zam Zam”, sebagaimana Rasullulah SAW bersabda :
.....”Ia
adalah gizi makanan dan obat bagi penyakit” (Riwayat
Al Bukhari).
20. TELUR
Ini adalah salah satu sumber Nutrisi yang bisa memberikan energi,
Diriwayatkan oleh Al Baihaqi dalam “Syu’ab Al Iman”, Rasullulah SAW bersabda
: “Sesungguhnya
seorang Nabi pernah mengadu kepada Allah disebabkan karena Lelah, sehingga Dia
memerintahkannya untuk memakan Telur”
B E K A M
Pernah dengar “Bekam” bukan Beckham loh ??........ ya, Bekam atau “Hijamah”,
pernah diriwayatkan dalam Shahih Al
Bukhari, bahwa beliau ber “BEKAM” karena Sakit Kepala, di
riwayat lain juga disebutkan bahwa beliau berbekam di “Ubun Ubun”. Sedangkan At Thirmidzi
meriwayatkan bahwa beliau ber”Bekam” di sisi
kiri-kanan leher dan dibawah
tengkuk.
Selain melakukan Hijamah, Rasullulah
SAW pernah menggunakan cara “Melukai
Tubuh”, bahkan beliau terkadang menggunakan dengan cara yang lebih
“Berat”, yakni berobat dengan menggunakan “Besi
Bara” atau “Kai”......... Akan
tetapi setelah itu, beliau “Me-MAKRUH-kan”
pengobatan dengan cara ini, Hal ini disebabkan pengobatan jenis ini sangat
menyakitkan dan cenderung “Membahayakan”,
Wajar jika akhirnya Bangsa Arab menilai pengobatan dengan “Al Kai” adalah
Alternatif Paling Akhir. – (Fath Al Bari, 10/158).
Semoga Bermanfaat ........