Para pelari profesional menyadari bahwa nyeri pada tulang kering atau biasa
disebut TIBIA adalah penderitaan paling menyakitkan.
Tibia / Tulang kering satu
dari dua tulang yang lebih
besar dan lebih kuat yang berada di bawah Lutut Vertebrata (tulang yang satunya lagi adalah Fibula, yang menghubungkan
lutut dengan tulang pergelangan kaki . Secara umum dikenal sebagai tulang yang
paling kuat dalam memikul beban berat, tibia
dapat ditemukan di sebelah fibula. Merupakan tulang terbesar kedua dalam tubuh manusia, yang terbesar
adalah FEMUR, Tulang kering juga berfungsi sebagai penyambung lengan, tulang kering berisi Sumsum Merah yang kaya
akan darah merah dan
tulangnya berbentuk pipa.
Ternyata meminimalkan rasa
nyeri itu adalah dengan 3 (tiga) strategi jitu dari University of Kansas
Medical Center, Kansas City, AS. Berikut Ini langkah langkah yang bisa
digunakan:
Langkah ke 1 : Latihan Santai
Begitu terasa nyeri ketika tengah berlari, pangkas jarak tempuh mingguan Anda atau berlatih cross-training ringan. "Makin kecil beban, makin cepat pula penyembuhannya," kata Janice K. Loudon, Ph.D. (Team Leader proyek penelitian). Kompres tulang kering Anda dengan handuk dingin selama 15 menit setelah berlatih.
Langkah ke 2 : Regangkan Otot Betis
Betis yang tegang dapat menambah rasa sakit pada tulang kering. Untuk menguranginya, duduk di lantai, kedua kaki lurus ke depan. Ambil handuk dan pegang ujung-ujungnya dengan tangan Anda. Letakkan bagian tengah handuk di telapak kaki kiri (atau coba gapai telapak kaki dengan tangan semampunya). Tarik ujung handuk ke arah Anda untuk melenturkan kaki, tahan selama 30 detik. Ganti sisi dan ulangi gerakan tadi, lakukan tiga repetisi pada tiap kaki.
Langkah ke 3 : Kurangi Beban Pada Kaki
Stabilkan lengkungan telapak kaki. Ini dapat membantu mengurangi stres pada tulang kering. Saran Loudon, coba tes dasar over-the-counter orthotic (bisa dilihat di footmapping.com ) untuk mengetahui jenis kaki Anda: datar atau tidak. "Bahkan pelari dengan lengkungan telapak kaki yang yang tinggi akan merasa lebih nyaman dengan menstabilkan lengkungan telapak kaki mereka," katanya.
Langkah ke 1 : Latihan Santai
Begitu terasa nyeri ketika tengah berlari, pangkas jarak tempuh mingguan Anda atau berlatih cross-training ringan. "Makin kecil beban, makin cepat pula penyembuhannya," kata Janice K. Loudon, Ph.D. (Team Leader proyek penelitian). Kompres tulang kering Anda dengan handuk dingin selama 15 menit setelah berlatih.
Langkah ke 2 : Regangkan Otot Betis
Betis yang tegang dapat menambah rasa sakit pada tulang kering. Untuk menguranginya, duduk di lantai, kedua kaki lurus ke depan. Ambil handuk dan pegang ujung-ujungnya dengan tangan Anda. Letakkan bagian tengah handuk di telapak kaki kiri (atau coba gapai telapak kaki dengan tangan semampunya). Tarik ujung handuk ke arah Anda untuk melenturkan kaki, tahan selama 30 detik. Ganti sisi dan ulangi gerakan tadi, lakukan tiga repetisi pada tiap kaki.
Langkah ke 3 : Kurangi Beban Pada Kaki
Stabilkan lengkungan telapak kaki. Ini dapat membantu mengurangi stres pada tulang kering. Saran Loudon, coba tes dasar over-the-counter orthotic (bisa dilihat di footmapping.com ) untuk mengetahui jenis kaki Anda: datar atau tidak. "Bahkan pelari dengan lengkungan telapak kaki yang yang tinggi akan merasa lebih nyaman dengan menstabilkan lengkungan telapak kaki mereka," katanya.
No comments:
Post a Comment