1.3.13

Top Website PTC / Adsense (Mencari Uang di Internet)

Inti dari permainan dari PTC / Adsense harus sabar, karena kita diminta meng-KLIK beberapa Blog / Website, dimana dari beberapa halaman yang ditawarkan kita mendapat kompensasi yang tidak terlalu besar, sekitar 1 $, dan jika kita sering Surving/Browsing pada PTC/Adsense maka jumlah poin semakin besar. Menurut perhitungan Kak Tuan, sekitar 10 s/d 15 menit aja dalam sehari kita Klik iklan yang ditawarkan PTC / Adsense tersebut.

Jujur aja, KAK TUAN tidak berharap banyak dari Google Adsense........ terlalu sering ditolak & persyaratannya terlalu rumit, belum lagi “Komplain” dari DMCA yang menganggap tulisan kita di Blog dianggap Copy Paste, (hanya karena ada blogger yang menulis dan di daftarkan lebih dulu (HAK CIPTA)  pada DMCA !!!)

Berikut adalah top website PTC / Adsense yang KAK TUAN Rekomendasikan, karena paling banyak dicari di dunia maya, karena memang terbukti membayar para User-nya dengan $ (US Dollar). jika tertarik, gambar dari PTC / Adsense bisa langsung di KLIK dan Otomatis terhubung dengan Websitenya.

Easyhits4U

Dalam Easyhits4U, Jumlah Iklan yang di KLIK “Tidak Terbatas”, awalnya anda Cuma diminta 25 x Klik Iklan, setelah anda KLAIM dan mendapatkan Bonus Poin, anda bisa terus meng-KLIK Iklan atau berhenti.
Jika anda kuat meng-KLIK berulang ulang sampai 400 X dalam 1 hari, ............. silahkan,  maka poin akan terus bertambah. Sekali lagi ............ Jumlah Iklan yang di KLIK “Tidak Terbatas” !


Clixsense

Dalam CLIXSENCE, Jumlah Iklan yang di KLIK “Terbatas”, setelah anda mengklik beberapa Iklan, maka anda akan diminta menunggu beberapa jam. Jadi anda harus rajin Browsing agar kita tahu, Apakah ada Iklan lagi yang harus di Klik ?
Tetapi jika anda bermain CLIXGRID (tetap dalam Clixsense), jumlah Iklan lebih sedikit, sekitar 25 KLIK, setelah itu anda anda diharuskan menunggu 24 jam berikutnya agar dapat bermain Clixgrid kembali.



Neobux

Dalam NEOBUX, Jumlah Iklan yang di KLIK juga “Terbatas”, setelah anda mengklik beberapa Iklan, maka anda akan diminta menunggu beberapa jam. Jadi anda harus rajin Browsing agar kita tahu, Apakah ada Iklan lagi yang harus di Klik ?
Ada beberapa pilihan Klik, ketika anda telah menjadi membe


BUXP

BUXP : Hmmmm,............. kayaknya gak ada bedanya dengan 2 PTC diatas



Clicksia

CLIKSIA : sama aja 2 PTC diatas (kayaknya sih... hi hi hi)




Sekedar informasi, rata rata penyedia jasa PTC / Adsense menggunakan Paypal atau Liberty Universe dalam pembayarannya.

Jika belum punya Paypal atau Liberty Reverse bisa daftar dengan Meng-KLIK gambar dibawah ini :

Paypal



Liberty Reverse


oh ya.......... jika anda mendaftar pada Liberty Reverse, CATAT NOMOR ACCOUNT  (rekening), karena akan berguna pada saat di transfer pada Website Money Changer yang ada di Indonesia dan selanjutnya di transfer pada rekening Bank Lokal. Ada beberapa Money Changer di Indonesia, tapi Kak Tuan lebih suka TUKAR DUIT.com, karena lebih mudah dan lebih cepat .......
Tetapi jika anda menggunakan PAYPAL, ketika anda diminta memasukkan no account/rekening, anda cukup ketikkan Email yang anda daftarkan di Paypal.
Cuma sayangnya baru Bank Mandiri dan BCA yang mau & bisa menggunakan jasa keuangan diatas

Semoga Bermanfaat .........

28.2.13

Cara Cepat Mempopulerkan Blog Melalui “EasyHits4U.com”

Mungkin beberapa Blogger di dunia telah Familiar dengan website Hits tersebut, karena sistem kerja “EasyHits4U” bukan Cuma meminta kita menjual produk dari Blog / Website dari berbagai negara (dengan meng”KLIK” produk yang ditawarkan), tetapi secara gratis “BLOG KITA”  juga akan di KLIK oleh USER Blog dari berbagai wilayah yang ada di dunia, setelah kita mendaftarkan Blog Kita.

Selain itu, ketika kita meng”KLIK” Produk dari Blog/Website dari berbagai negara......, kita diberi kompensasi berupa $ (US dollar), jumlahnya memang tidak besar sekitar $ 0,30. Dan baru dapat kita ambil DUIT-nya setelah berjumlah Minimal US $ 3.00 (Tiga Dollar AS), atau sekitar Rp. 30.000 

Tetapi jika kita sering KLIK produk atau Iklan dari “EasyHits4U”, .......Nah, Point/Kredit itu kemudian di Konvert atau ditukar dengan "Penayangan Blog" yang kita miliki, kalo udah gitu otomatis pundi pundi (Point) kita akan terus bertambah dan yang penting ....... BLOG Kita semakin Populer !.

Begitu bersemangatnya KAK TUAN sampe memiliki 2 Account yang berbeda, Account yg berumur 1 ½ tahun,  dan yang masih Baby gitu ..... yaa untuk nambah nambah tabungan di Paypal gitu. “EasyHits4U” menggunakan Paypal untuk mentransfer uang hasil point kita.

Cara Bergabung dengan “EasyHits4U” :

Pertama kita bisa bergabung dengan KLIK Join With Us dibawah ini :



Kemudian, setelah kita masuk ke dalam website “EasyHits4U”, anda harus KLIK Join Now / Login (lihat gambar), ..... kemudian ikuti semua Petunjuk Standart yang ada.


Jika telah resmi bergabung dengan “EasyHits4U”, klik My Sites (ada di sebelah kiri) maka akan tampil beberapa kategori, di sini anda diminta ketik / memasukkan nama Blog / Website anda pada kolom LINK, ikuti semua petunjuk standart yang ada, .......Atau jika masih penasaran, KLIK Advanced Setting


Setelah selesai semua Klik Add Site (Lihat Gambar)


........ tunggu 24 jam, dan lihat apa yang terjadi, ......... setidaknya dalam 1 hari akan muncul 10 s/d 30 negara baru yang mengKLIK Blog kita.


Nah..... jika anda telah menjadi Member (Anggota) Easyhits4u, anda bisa KLIK  salah satu START SURFING (lihat gambar).



Disini anda akan diberi kesempatan Meng-Klik beberapa Iklan, dimana tiap iklan Point per-Kliknya berbeda beda.

Setelah anda mengklik iklan (misalnya sampai KLIK 100 x) Nilai point akan tampak (you have 34,71 Unassigned Credit on your account balance), dalam sehari jika kita anggota /member Standart kita di Jatah Iklan sekitar 250, atau ......... jika beruntung bisa 300 Klik. Pergantian waktu Easyhits4u adalah pukul 14.00 WIB
(Silahkan lihat gambar dibawah) dan ......... bisa ditukar dengan memasukkan nilai point sesuai dengan keinginan anda



Dari mana KAK TUAN tahu ada negara lain yang mengKLIK Blog kita ?.... pasang aja widgeo.net (seperti tampak pada kolom Kanan Blog KAK TUAN). Cara pasangnya cukup Klik Gambar Gadget widgeo.net dibawah ini, maka otomatis kita terhubung dengan website-nya.





Atau anda gunakan FEEDJIT (Visitor Blog Gadget) bisa langsung di Klik ke Websitenya.
Lihat gambar dibawah, bermacam macam negara dan yang ON LINE, sekitar 13 User.




Sebaiknya ketika Cek Visitor Blog saat malan hari, Mungkin karena perbedaan waktu dengan Indonesia, banyak User dari luar Indonesia berkunjung pada saat malam.



Atau ......... jika anda terbiasa dengan Blogger, masuk ke Blog Klik Statistik lalu Klik Ikhtisar,..... Lihat & Bandingkan "Penayangan Hari Ini dan Penanyangan Kemarin" (lihat gambar dibawah).




Klik Gambarnya, agar terlihat "Perbedaannya"


Percaya atau tidak...... pernah sekali waktu dalam 2 menit “Secara Bersamaan” lebih dari 30 USER (Pengguna) dari “EasyHits4U” Online dan meng-KLIK Blog KAK TUAN ....... akhir cerita bisa ditebak, dalam 1 hari Blog KAK TUAN di Klik lebih dari 500 pengunjung !!!
Keren kan ...........

Semoga Bermanfaat.

11.2.13

Pengertian Deteksi Tepi

Deteksi tepi (Edge Detection)  pada suatu citra adalah suatu proses yang menghasilkan tepi-tepi dari obyek-obyek citra. Tepi-tepi ini akan menandai bagian detail citra. Tepi-tepi pada gambar tersebut terletak pada titik-titik yang memiliki perbedaan tinggi. Dengan perbedaan tinggi tersebut tercipta suatu pola atau guratan yang membentuk suatu objek dapat diperoleh menggunakan High Pass Filter (HPF), tujuannya adalah :

















Semoga Bermanfaat



Cara Mudah Cari Uang di Internet KLIK :

10.2.13

Pembelajaran Kooperatif Metode Eksperimen & Metode Diskusi


Menurut Roestiyah (2001:80) Metode eksperimen adalah suatu cara mengajar, dimana peserta didik melakukan suatu percobaan tentang sesuatu      mengamati prosesnya serta menuliskan hasil percobaannya, kemudian basil pengamatan itu disampaikan ke kelas dan dievaluasi oleh guru. Penggunaan teknik ini mernpunyai tujuan agar peserta didik mampu mencari dan menemukan sendiri berbagai jawaban atau persoalan­persoalan yang dihadapinya dengan mengadakan percobaan sendiri. Peserta didik juga dapat terlatih dalam cara berfikir yang ilmiah. Dengan eksperimen peserta didik menemukan bukti kebenaran dari teori sesuatu yang sedang dipelajarinya. Agar penggunaan metode eksperimen itu efisien dan elektif, maka perlu diperhatikan hal-hal sebagai berikut :
Dalam eksperimen setiap peserta didik harus mengadakan percobaan, maka jumlah alat dan bahan mata pelajaran percobaan harus cukup bagi tiap peserta didik.


1.Agar eksperimen itu tidak gagal dan peserta didik menemukan bukti yang meyakinkan, atau mungkin hasilnya tidak membahayakan, maka kondisi alat dan mutu bahan percobaan yang digunakan harus baik dan bersih.

2.Dalam eksperimen peserta didik perlu teliti dan konsentrasi dalam mengamati proses percobaan, maka perlu adanya waktu yang cukup lama sehingga menemukan pembuktian kebenaran dari teori yang dipelajari itu.

3.Peserta didik dalam eksperimen adalah sedang belajar dan berlatih, maka perlu diberi petunjuk yang jelas, sebab mereka disamping memperoleh pengetahuan, pengalaman serta ketrampilan, juga kematangan jiwa dan sikap perlu diperhitungkan oleh guru dalam memilih obyek eksperimen itu.

4.Tidak semua masalah bisa dieksperimenkan, seperti masalah mengenai kejiwaan, beberapa segi kehidupan sosial dan keyakinan manusia. Kemungkinan lain karena sangat terbatasnya suatu alat, sehingga masalah itu tidak bisa diadakan percobaan karena alatnya belum ada.

Prosedur eksperimen menurut Roestiyah (2001:81) adalah :
1. Perlu dijelaskan kepada peserta didik tentang tujuan eksperimen, mereka harus memahami masalah yang akan dibuktikan melalui eksperimen.
2.  Memberi penjelasan kepada peserta didik tentang alat-alat sertaa bahan ­bahan yang akan dipergunakan dalam eksperimen, hal-hal yang harus dikontrol dengan ketat, urutan eksperimen, hal-hal yang perlu dicatat.
3. Selama eksperimen berlangsung guru harus mengawasi pekerjaan peserta didik. Bila perlu memberi saran atau penanyaan yang menunjang kesempurnaan jalannya eksperimen.
4. Setelah eksperimen selesai guru haris mengumpulkan hasil penelitian peserta didik, mendiskusikan di kelas  dan mengevaluasi dengan tes atau tanya jawab.

Metode eksperimen menurut Djamarah (2002:95) adalah cara penyajian pelajaran, di mana peserta didik melakukan percobaan dengan mengalami sendiri sesuatu yang dipelajari. Dalam proses belajar mengajar dengan metode eksperimen, peserta didik diberi kesempatan untuk mengalami sendiri atau melakukan sendiri, mengikuti suatu proses, mengamati suatu obyek, keadaan atai proses sesuatu. Dengan demikian peserta didik dituntut untuk mengalami sendiri, mencari kebenaran atau mencoba mencari sesuatu hukum atau dalil, dan menarik kesimpulan dari proses yang dialaminya itu.

Kelebihan metode eksperimen menurut Djamarah :
1.Membuat peserta didik Iebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan berdasarkan percobaannya.
2.Dalam membimbing peserta didik untuk membuat terobosan-terobosan baru dengan penemuan hasil percobaannya dan bermanfaat bagi kehidupan manusia.
3.Hasil-hasil percobaan yang berharga dapat dimanfaatkan untuk kemakmuran umat manusia.

Kekurangan metode eksperimen menurut Djamarah :
1.Metode ini lebih sesuai untuk bidang-bidang sains dan teknologi.
2.Metode ini memerlukan berbagai fasilitas peralatan dan bahan yang tidak selalu mudah diperoleh dan kadang kala mahal.
3.Metode ini menuntut ketelitian, keuletan dan kesabaran.
4.Setiap percobaan tidak selalu memberikan hasil yang diharapkan karena mungkin ada faktor faktor tertentu yang berada di luar jangkauan kemampaun atau pengendalian.

Menurut Schoenherr (1996) yang dikutip oleh Palendang (2003;81) metode eksperimen adalah metode yang sesuai untuk pembelajaran sains, karena metode eksperimen mampu memberikan kondisi belajar yang dapat mengembangkan kemampuan berfikir dan kreatifitas secara optimal.

Peserta didik diberi kesempatan untuk menyusun sendiri konsep konsep dalam struktur kognitifnya, selanjutnya dapat diaplikasikan dalam kehidupannya.
Pembelajaran dengan metode eksperimen menurut Palendeng (2003;82) meliputi tahap tahap sebagai berikut :
1.Percobaan awal, pembelajaran diawali dengan melakukan percobaan yang di demonstrasikan guru atau dengan mengamati fenornena alam, Demonstrasi ini menampilkan masalah-masalah yang berkaitan dengan materi fisika yang akan dipelajari.
2.Pengamatan, merupakan kegiatan peserta didik saat guru melakukan percobaan. Peserta didik diharapkan untuk mengamati dan mencatat peristiwa tersebut.
Hipotesis awal, Peserta didik dapat merumuskan hipotesis sementara berdasarkan hasil pengamatannya.
3.Verifikasi, kegiatan untuk membuktikan kebenaran dari dugaan awal yang telah dirumuskan dan dilakukan melalui kerja kelompok. Peserta didik diharapkan merumuskan hasil percobaan dan membuat kesimpulan, selanjutnya dapat dilaporkan hasilnya.
4.Aplikasi konsep setelah peserta didik merumuskan dan menemukan konsep, hasilnya diaplikasikan dalam kehidupannya, kegiatan ini merupakan pemantapan konsep yang telah dipelajari.
5.Evaluasi merupakan kegiatan akhir setelah selesai satu konsep.  Penerapan pembelajam dengan metode eksperimen akan membantu peserta didik untuk memahami konsep. Pemahaman konsep dapat diketahui apabila peserta didik mampu mengutarakan secara lisan, tulisan, maupun aplikasi dalam Kehidupannya. Dengan kata lain, peserta didik memiliki kemampuan untuk menjelaskan, menyebutkan, memberikan contoh, dan menerapkan konsep terkait dengan pokok bahasan.

Metode eksperimen menurut Al-Farisi (2005:2) adalah metode yang bertitik tolak dari suatu masalah yang hendak dipecahkan dan dalam prosedur kerjanya berpegang pada prinsip metode ilmiah.

Metode Diskusi (Discussion Method)
Metode diskusi menurut Muhibbin Syah (2000) adalah metode mengajar yang sangat erat hubungannya dengan memecahkan masalah (problem solving). Metode ini ini juga disebut sebagai diskusi kelompok (group discussion) dan resitasi bersama (socialized recitation). Metode diskusi diaplikasikan dalam proses belaiar mengajar untuk :
1.Mendorong peserta didik berpikir kritis.
2.Mendorong peserta didik mengekspresikan pendapatnya secara bebas.
3.Mendorong peserta didik menyumbangkan buah pikirnya untuk memecahkan masalah bersama.
4.Mengambil satu alternatif jawaban atau beherapa altematif jawaban untuk memecahkan masalah berdasarkan pertimbangan yang seksama.

Kelebihan metode diskusi sebagai berikut :
1.Menyadarkan peserta didik bahwa masalah dapat dipecahkan dengan berbagai jalan.
2.Menyadarkan peserta didik bahwa dengan berdiskusi mereka saling mengemukakan pendapat secara konstruktif sehingga dapat diperoleh keputusan yang Iebih baik.
3.Membiasakan peserta didik untuk mendengarkan pendapat orang lain sekalipun 4.berbeda dengan pendapatnya dan membiasakan bersikap toleransi.

Menurut (Syaiful Bahri Djamarah, 2000) kelemahan metode diskusi sebagai berikut:
1.Tidak dapat dipakai dalam kelompok yang besar.
2.Peserta diskusi mendapat informasi yang terbatas.
3.Dapat dikuasai oleh orang-orang yang suka berbicara.
4.Biasanya orang menghendaki pendekatan yang lebih formal

Diskusi menurut Eng Tek ( 2001: 27) adalah percakapan ilmiah yang berisikan pertukaran pendapat pemunculan ide-ide serta pengujian pendapat yang dilakukan oleh beberapa orang yang tergabung dalam kelompok itu untuk mencari kebenaran.

Kelebihan metode diskusi :
1.Suasana kelas hidup, sebab peserta didik mengarahkan pemikirannya kepada masalah yang sedang didiskusikan.
2.Peserta didik berlatih kritis untuk mempertimbangkan pendapat teman­temannya, kemudian menentukan sikap, menerima, menolak atau tidak berpendapat sama sekali.
3.Dapat meningkatkan prestasi kepribadian individual seperti toleransi, sikap demokratis, sikap kritis, berpikir sistematis dan sebagainya.

Kelemahan metode diskusi :
1.Diskusi pada umunmya dikuasai oleh peserta didik yang gemar berbicara.
2.Bagi peserta didik yang tidak ikut aktif ada kecenderungan untuk melepaskan diri dari tanggung jawab.
3.Banyak waktu terpakai, tapi hasilnya kadang-kadang tidak seperti yang diharapkan.
4.Sukar dapat digunakan di tingkat rendah pada sekolah dasar, tetapi bukan tidak mungkin.

Cara mengatasi kelemahan metode diskusi ada beberapa cara yang dapat diupayakan antara lain dengan memperhatikan persyaratan berikut :
1.Tingkat kemampuan peserta didik.
2.Tingkat kesukaran yang memerlukan pemecahan yang serius agar dibimbing langsung oleh guru.
3.Kalau pimpinan diskusi diberikan kepada peserta didik hendaknya diatur secara bergiliran.
4.Guru tidak boleh sepenuhnya mempercayakan pimpinan diskusi pada peserta didik, perlu bimbingan dan kontrol.
5.Guru mengusahakan seluruh peserta didik ikut berpartisipasi aktif dalam diskusi.
6.Diusahakan supaya peserta didik mendapat giliran berbicara dan peserta didik lain belajar bersabar mendengarkan pendapat temannya.






Membuat CAP CAY Special



BAHAN :
1 buah paha ayam fillet, dipotong kotak kotak
1 ikat Jerohan ayam (Hati & Rempela), dipotong potong
100 grm cumi bersih, dibelah melebar, dikerat , dipotong potong
3 Siung bawang putih, dicincang kasar
½ buah bawang bombay, diiris panjang
2 buah wortel, dipotong miring
50 grm keputren dipotong potong
50 grm jamur merang, dibelah 2 bagian
100 grm kembang kol, dipotong perkuntum
50 grm Caisin, dipotong potong
75 grm sawi putih. Dibagi 2 bagian, dipotong potong
50 grm kapri, dibersihkan
2 sendok makan saus tiram
1 sendok teh kecap ikan
½ sendok teh garam
½ sendok teh merica bubuk
¼ teh gula pasir
200 ml Air
1 sendok makan tepung mayzena dilarutkan dalam 1 sendok makan air
½ sendok teh minyak wijen
2 sendok makan untuk “Menumis


CARA MEMBUAT
Tumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum, masukkan ayam fillet, jerohan dan cumi, aduk hingga berubah warna

Tambahkan wortel, keputren, kol, jamur merang, kembang kol, caisin, sawi putih dan kapri, aduk sampai layu.

Tambahkan saus tiram, kecap ikan, garam, gula dan merica bubuk, aduk rata, Tuangkan air, biarkan sampai mendidih.

Masukkan larutan Mayzena, aduk sampai meletup letup, tambahkan minyak wijen, angkat dan sajikan untuk 6 porsi special.






 Cara Mudah Cari Uang di Internet KLIK :

9.2.13

Pengertian Pembelajaran Kooperatif


Pembelajaran kooperatif merupakan pembelajaran yang secara sadar dan sistematis mengembangkan interaksi yang saling bergantian antar sesama peserta didik sebagai latihan hidup di dalam masyarakat nyata (Abdurrahman dan Bintoro, dalam Nurhadi, 2004:61). Pembelajaran kooperatif merupakan kegiatan belajar yang berorientasi pada peserta didik, dimana peserta didik dalam belajar dibagi atas kelompok-kelompok kecil, peserta didik belajar bersama, saling membantu, dan saling berdiskusi bersama-lama dalam menyelesaikan tugas yang telah diberikan. Seperti yang diungkapkan oleh Slavin (1995:2) teknik pembelajaran kooperatif adalah berbagai metode pembelajaran yang memungkinkan para peserta didik bekerja di dalani kelompok kecil saling membantu satu sama lain dalam mempelajari materi tertentu.



Menurut Rahayu (1998:157) terdapat lima unsur dasar yang harus ada dalam pembelajaran kooperatif yaitu:

1.SALING KETERGANTUNGAN POSITIF (positive interdependence)
Peserta didik harus merasa bahwa mereka saling tergantung secara positif dan saling terkait antar sesama anggota kelompok. Mereka akan merasa tidak akan sukses apabila anggota kelompok yang lain tidak sukses. Keberhasilan kelompok sangat tergantung pada usaha tiap anggotanya. Agar situasi kooperatif  benar-benar terwujud, maka peserta didik harus yakin bahwa hubungan antar  peserta didik yang satu dengan yang lain akan membantu peserta didik yang kurang sukses menjadi lebih sukses. Realisasinya adalah anggota kelompok yang pandai dituntut untuk membantu teman sckelompok yang belum mengerti dan anggota kelompok yang belum mengerti diminta untuk bertanya kepada tcmannya yang lebih mengerti.

2.INTERAKSI LANGSUNG (face to face interaction)
Hasil belajar yang terbaik dapat diperoleh dengan adanya komunikasi verbal antar peserta didik yang didukung oleh saling ketergantungan positif untuk memaksimalkan keuntungan-keuntungan belajar kooperatif. Mengharuskan anggota kclompok untuk belajar berbicara satu sama lain, saling membantu dalam mengerjakan tugas yang sulit, mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada, dan memberikan ide-ide baru. Hasil pemikiran beberapa kepala akan lebih kaya daripada hasil pemikiran satu kepala saja. Realisasinya adalah pada saat belajar kelompok, semua anggota kelompok duduk melingkar dan saling berhadapan sehingga mudah dalam berinteraksi dengan anggota kelompoknya.

3.PERTANGGUNGJAWABAN INDIVIDU (individual accountability)
Pada suatu kelompok masing-masing peserta didik harus memiliki rasa tanggung jawab agar dapat menyumbang, mendukung, membantu, satu sama lain untuk menguasai materi yang dijadikan pokok bahasan. Setiap anggota kelompok bertanggung jawab pula terhadap hasil belajar kelompok. Tanggung jawab tersebut difokuskan pada aktivitas saling memberikan bantuan satu sama lain dalam kelompok dan saling meyakinkan temannya untuk siap menghadapi tes individual.

4.KETRAMPILAN BERINTERAKSI ANTAR INDIVIDU DAN KELOMPOK (interpersonal and small group skit)
Keberhasilan suatu kelompok juga bergantung pada kesediaan para anggotanya untuk saling mendengarkan dan kemampuan mereka untuk mengutarakan pendapat, sehingga dalam kelompok tercipta interaksi yang dinamis untuk saling belajar dan membelajarkan sebagai bagian dari proses belajar kooperatif. Realisasinya adalah setiap anggota kelompok hendaknya berani menyampaikan pendapat atau gagasannya dan harus dapat mendengarkan dengan baik pcnjelasan temannya pada saat belajar dalam kelompok.

5.KEEFEKTIFAN PROSES KELOMPOK (group processing)
Peserta didik memproses keefektilan kelompok belajamya dengan cara menjelaskan tindakan mana yang dapat menyumbang belajar dan mana yang tidak, serta membuat keputusan tindakan yang dapat dilanjutkan atau yang perlu diubah. Realisasinya adalah sermua anggota kelompok berusaha agar terjadi diskusi secara aktif dalam kelompoknya.

Dalam pembelajaran kooperatif peserta didik diberi kesempatan untuk mendiskusikan cara pemecahan masalah, menentukan strategi pemecahan masalah dan menghubungkan suatu masalah dengan masalah lain yang telah diketahui sebelunmya. Selain itu peserta didik dituntut untuk bisa bekerjasama mendengarkan pendapat orang lain dan saling membantu dan menghubungkan pengetahuan bau dengan pengetahuan yang telah dimiliki peserta didik. Dari uraian tersebut dapat diperoleh pengertian bahwa pembelajaran kooperatif adalah pembelajaran yang menempatkan peserta didik dalam kelompok kecil yang mempunyai kemampuan berbeda untuk bertanggung jawab atas keberhasilan individu dalam kelompoknya.


Semoga Bermanfaat ..........












Apa Yang Anda Cari ?